tag:blogger.com,1999:blog-83080358443949652902024-02-07T19:09:49.603-08:00Kriteria Orang yang Matang Beragamakholid saputrahttp://www.blogger.com/profile/11079649941226671105noreply@blogger.comBlogger1125tag:blogger.com,1999:blog-8308035844394965290.post-61182411464896718222020-08-25T08:34:00.000-07:002020-08-25T08:34:06.736-07:00<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
</w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" LatentStyleCount="156">
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if !mso]><img src="http://img2.blogblog.com/img/video_object.png" style="background-color: #b2b2b2; " class="BLOGGER-object-element tr_noresize tr_placeholder" id="ieooui" data-original-id="ieooui" />
<style>
st1\:*{behavior:url(#ieooui) }
</style>
<![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin:0cm;
mso-para-margin-bottom:.0001pt;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:10.0pt;
font-family:"Times New Roman";
mso-ansi-language:#0400;
mso-fareast-language:#0400;
mso-bidi-language:#0400;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<b>BAB
I</b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<b>PENDAHULUAN</b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 42.55pt;">
<b> </b>Ajaran agama mengandung nilai moral dan prilaku yang melahirkan
konsekuensi pada pada pemeluknya untuk pengamalan nilai moral. Nilai moral
tersebut ke dalam prilaku keseharian. Namun tidak semua individu yang memilki
kematangan beragama yang berpeluang untuk mengwujudkannya. Salah satu ciri
pribadi yang matang beragama dittandai dengan dimilikinya konsisten antara
nilai moral.<span> </span>Moral agama yang tertanam
dalam diri individu dengan perilaku keseharian yang dimunculkan. </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 42.55pt;">
Dengan bahasa yang sederhana dapat diungkapkan bahwa apabila individu
apabila individu matang dalam beragamanya, maka indivi tersebut akan konsisiten
dalam ajaran agamanya. Konsisten ini akan membawa individu untuk berperilaku
sesuai dengan ajaran agamanya. Lebih jauh lagi, melalui kematangan dalam
kehidupan beragama individu akan mampu mengintegrasikan atau menyatukan ajaran
agama dalam seluruh aspek kehidupan. </div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 42.55pt;">
Secara khusus, keberagamaan yang matang akan lebih mendorong umat untuk
berprilaku sesui dengan ajaran agamanya dalam setiap sisi kehidupan. Begitu
pula dengan masyarakat indonesia
yang merupakan masyarakat yang memiliki landasan keberagamaan yang kental.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 42.55pt;">
Kematangan beragama dapat dipandang sebagai keberagamaan yang terbuka
pada semua fakta, nilai-nilai serta memberi arah pada kerangka hidup, baik
secara teoritis maupun praktek dengan tetap berpegang teguh pada ajarannya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 42.55pt;">
Untuk menambah wawasan kita pada mata kuliah psikologi agama maka dalam
makalah ini saya membahas tentang kriteria orang yang matang bergama.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<br /></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<b>BAB
II</b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<b>PEMBAHASAN</b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b>A. Kematangan
Beragama</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
Kemampuan seseorang untuk menganali atau memahami nilai agama yang
terletak pada nilai-nilai luhurnya serta menjadikan nilai-nilai dalam berikap
dan bertingkah laku merupakan ciri dari kematangan bergama. Jadi, kematangan beragama terlihat
dari kemampuan seseorang untuk memahami nilai-nilai luhur agama yang dianutnya
dalam kehidupan sehari-hari.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
Kematangan beragama atau kedewasaan seseorang dalam bergama biasanya ditunjukkan dengan kesadaran
keyakinan yang teguh karena menganggap benar akan agam yang dianutnya dan ia
memerlukan agama dalam hidupnya. Pada dasarnya terdapat dua faktor yang
menyebabkan adanya hambatan; yaitu faktor diri sendiri, dan kapasitas diri dan
pengalaman.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
Kematangan beragama dapat dipandang sebagai keberagamaan yang terbuka
pada semua fakta, nilai-nilai serta memberi arah pada kerangka hidup, baik
secara teoritis maupun praktek dengan tetap berpegang teguh pada ajaran agama.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b>B. Kriteria
Orang Yang Matang Bergama</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-left: 18pt; text-align: justify;">
1. <b><i>Kematangan Bergama
Berdasarkan Al-Qur’an</i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
Kematangan Bergama Telah Digambarkan Dalam Surat Al- Mu’minun Ayat 1-10</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
Dan Surat
Al-Furkon Ayat 63-67 Yang Berbunyi Sebagai Berikut:</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<i>A. Surat
Al-Mu’minun Ayat 1-10</i></div>
<div class="MsoNormal" dir="RTL" style="direction: rtl; text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2;"><span></span></span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span> </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "(normal text)";">Sesungguhnya beruntunglah orang-orang
yang beriman, (yaitu) orang-orang yang khusyu' dalam sembahyangnya, Dan
orang-orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tiada
berguna, Dan orang-orang yang menunaikan zakat, Dan orang-orang yang menjaga
kemaluannya, Kecuali terhadap isteri-isteri mereka atau budak yang mereka
miliki Maka Sesungguhnya mereka dalam hal Ini tiada terceIa Barangsiapa mencari
yang di balik itu Maka mereka Itulah orang-orang yang melampaui batas. Dan
orang-orang yang memelihara amanat-amanat (yang dipikulnya) dan janjinya. Dan
orang-orang yang memelihara sembahyangnya. Mereka Itulah orang-orang yang akan
mewarisi.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8308035844394965290#_ftn1" name="_ftnref1" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span><span class="MsoFootnoteReference"><b><span style="font-family: "(normal text)"; font-size: 12pt;"><span style="background-color: #6aa84f;"></span></span></b></span></span></span></a></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "(normal text)";">B. Surat Al-Forkon Ayat 63-67</span></i></div>
<div class="MsoNormal" dir="rtl" style="text-align: justify; unicode-bidi: embed;">
<span dir="LTR" style="font-family: HQPB4;"><span></span></span><span dir="LTR" style="font-family: HQPB2; font-size: 14pt;"><span></span></span><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA"><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>
</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "(normal text)";">Dan hamba-hamba Tuhan yang Maha Penyayang
itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan
apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata (yang
mengandung) keselamatan. Dan orang yang melalui malam hari dengan bersujud dan
berdiri untuk Tuhan mereka Dan orang-orang yang berkata: "Ya Tuhan kami,
jauhkan azab Jahannam dari kami, Sesungguhnya azabnya itu adalah kebinasaan
yang kekal". Sesungguhnya Jahannam itu seburuk-buruk tempat menetap dan
tempat kediaman. Dan orang-orang yang apabila membelanjakan (harta), mereka
tidak berlebihan, dan tidak (pula) kikir, dan adalah (pembelanjaan itu) di
tengah-tengah antara yang demikian.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8308035844394965290#_ftn2" name="_ftnref2" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span><span class="MsoFootnoteReference"><b><span style="font-family: "(normal text)"; font-size: 12pt;"></span></b></span></span></span></a></span></i></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<span style="font-family: "(normal text)";">Kriteria yang diberikan Oleh
Al-Qur’an bagi mereka yang dikategorikan orang yang matang bergama islam cukup bervariasi. Seperti pada
sepuluh ayat pertama pada surat al-mu’minun dan
bagian akhir dari surat
al-furkon. Adalah mereka yang khusyu’ shalatnya, menjauhkan diri dari hal-hal
yang tak berguna, menunaikan zakat menjaga kemaluannya kecuali kepada
istri-istri yang sah, jauh dari perbuatan melampaui batas. Memelihara amanat
dan janji yang dipikulnya, memlihara shalatnya, merendahkan diri dan
berrtawadhu. Menghidupkan malam-malamnya dengan bersujud, selalu takut dan
meminta ampun agar jauh dari jahanam, membelajankan hartanya secara tidak
berlebihan dan tidak pula kikir.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-right: 18pt; text-align: justify;">
<b><i><span style="font-family: "(normal text)";"><span> </span>2. Kematangan Bergama Menurut Ibnu Qoyyim</span></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 18pt;">
<span style="font-family: "(normal text)";">Ibnu Qoyyim Menyebutkan 9
Kriteria Bagi Orang Yang Matang Beragama Dalam Islam.</span></div>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="a">
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Dia
Terbina Keimanannya Yaitu Selalu Menjaga Fluktualitas Keimanan Agar Selalu
Bertambah Kualitasnya.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Dia Terbina
Ruhiyahnya Yaitu Menamkan Pada Dirinya Kebesaran Dan Keagungan Allah Serta
Segala Yang Dijanjikan Di Akhirat Kelak, Sehingga Dia Menyembunyikan
Dirinya Untuk Meraihnya.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Dia Terbina
Pemikirannya Sehingga Akalnya Diarahkan Untuk Memikirkan Ayat-Ayat Allah. Baik<span> </span>Al-Kaunianya (Ciptaan-Nya) Dan
Al-Qur;Aniyah.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Diaterbina
Perasaanya Sehingga Segala Ungkapan Perasaan Ditujukan Kepada Allah,
Senang Atau Benci, Marah Atau Rela, Semuanya Karena Allah.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Dia Terbina
Akhlaknya Dimana Kepribaianya Di Bangun Diatas Pondasi Akhlak Mulia
Sehingga Kalau Berbicara Dia Jujur, Bermuka Manis, Menyantuni Yang Tidak
Mampu, Tidak Menyakiti Orang Lain.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Dia Terbina
Kemsyarakatnya Karena Menyadari Sebagai Makhluk Sosial, Dia Harus
Memperhatikan Lingkungannya Sehingga Dia Berperan Aktif Mensejahterahkan
Lingkungannya Baik Intektualitasnya, Ekonominya, Dll</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Dia Terbina
Kemauannya Sehingga Tidak Mengumbar Kemaunnya Ke Arah Yang Disrtuktif Tetapi
Diarahkan Sesui Dengan Kehendak Allah.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Dia Terbina
Kesehatan Badannya Karena Memberikan Hak-Hak Badan Untuk Ketaatan Kepada
Allah.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Dia Terbina
Nafsu Seksualnya Yaitu Diarahkannya Perkawinan Yang Dihalalkan Allah.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8308035844394965290#_ftn3" name="_ftnref3" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-family: "(normal text)"; font-size: 12pt;"></span></span></span></span></a></span></li>
</ol>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-right: 18pt; text-align: justify;">
<span style="font-family: "(normal text)";"> </span><b><i><span style="font-family: "(normal text)";">3. Kriteria Orang Yang
Matang Bergama Menurut<span> </span>Allport (1993)</span></i></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 27pt;">
<span style="font-family: "(normal text)";">Allport, Selain Memberikan
Defenisi Juga Menyertakan Ciri-Ciri Individu Yang Memiliki Kematangan Bergama Yaitu Sebagai
Berikut:</span></div>
<ol start="1" style="margin-top: 0cm;" type="a">
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Kemampuan
Melakukan Differensi, Artinya Kemampuan Differensi Dengan Baik Dimaksudkan
Sebagai Individu Dalam Bersikap Dan Berperilaku Terhadap Agama Secara
Objektif, Kritis, Reflektif, Berpikir Terbuka Atau Tidak Dogmatis.
Individu Yang Memiliki Kehidupan Bergama Yang Differensiasi, Akan Mampu
Menempatkan Rasio Sebagai Salah Satu Bagian Dari Kehidupan Bergamanya,
Sehingga Pandangan Terhadap Agama Menjadi Lebih Kompleks Dan Realistis,
Tidak Terjebak Dengan Pemikiran Yang Dogmatis.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8308035844394965290#_ftn4" name="_ftnref4" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-family: "(normal text)"; font-size: 12pt;"></span></span></span></span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Berkarakter
Dinamis, Artinaya Apabila Individu Telah Berkarakter Dinamis, Agama Telah
Mampu Mengontrol Dan Mengarahkan Motif-Motif Dan Aktivitasnya. Aktivitas
Keagamaan Semuanya Dilaksanakan Demi Kepentingan Agama Itu Sediri.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Konsistensi
Moral, Kematangan Beragama Ditandai Dengan Konsistensi Individu Pada
Konsikuensi Moral Yang Dimiliki Dengan Ditandai Oleh Keselarasan Antara
Tingkah Laku Dengan Nilai Moral. Salah Satunya Adalah Adanya Keselarasan
Dan Kesamaan Antara Tingkah Laku Dengan Nilai Agama, Kepercayaan Tentang
Agama Yang Intens Akan Mampu Mengubah Atau Memtransfomasikan Tingkah Laku.<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8308035844394965290#_ftn5" name="_ftnref5" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-family: "(normal text)"; font-size: 12pt;"></span></span></span></span></a></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Komprehensif,
Kebergamaan Yang Komprehensif Dapat Diartikan Segabai Kebaragamaan Yang
Luas, Universal Dan Toleran Dalam Arti Mampu Menerima Perbedaan.</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Integral,
Keberagamaan Yang Matang Akan Mammpu Mengintegrasikan Atau Menyatukan
Agama Dengan Segenap Aspek-Aspek Lain Dalam Kehidupan Termasuk Di Dalamnya
Dengan Ilmu Pengetahuan</span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;"><span style="font-family: "(normal text)";">Heuristik,
Ciri Heuristik Dari Kematangan Beragama Berarti Individu Akan Menyadari
Keterbatasannya Dalam Beragama, Serta Selalu Berusaha Untuk Meningkatkan
Pemahaman Dan Penghayatan Dalam Bergama. <a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8308035844394965290#_ftn6" name="_ftnref6" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-family: "(normal text)"; font-size: 12pt;"></span></span></span></span></a></span></li>
</ol>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "(normal text)";">BAB III</span></b></div>
<div align="center" class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: center;">
<b><span style="font-family: "(normal text)";">PENUTUP</span></b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<span style="font-family: "(normal text)";">A. Kesimpulan</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-right: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Wingdings;"><span>ü<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Kematangan beragama atau kedewasaan seseorang
dalam bergama
biasanya ditunjukkan dengan kesadaran keyakinan yang teguh karena menganggap
benar akan agam yang dianutnya dan ia memerlukan agama dalam hidupnya.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-right: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Wingdings;"><span>ü<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span></span>Kematangan beragama dapat dipandang sebagai
keberagamaan yang terbuka pada semua fakta, nilai-nilai serta memberi arah pada
krangka hidup, baik secara teoritis maupun praktek dengan tetap berpegang teguh
pada ajaran agama.</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; margin-right: 36pt; text-align: justify; text-indent: -18pt;">
<span style="font-family: Wingdings;"><span>ü<span style="font: 7pt "Times New Roman";">
</span></span></span><span style="font-family: "(normal text)";">Kemampuan
Melakukan Differensi, Artinya Kemampuan Differensi Dengan Baik Dimaksudkan
Sebagai Individu Dalam Bersikap Dan Berperilaku Terhadap Agama Secara Objektif,
Kritis, Reflektif, Berpikir Terbuka Atau Tidak Dogmatis. Individu Yang Memiliki
Kehidupan Bergama Yang Differensiasi, Akan Mampu Menempatkan Rasio Sebagai Salh
Satu Bagian Dari Kehidupan Bergamanya, Sehingga Pandangan Terhadap Agama
Menjadi Lebih Kompleks Dan Realistis.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify;">
<b>B. Saran</b></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: 150%; text-align: justify; text-indent: 36pt;">
Marilah kita usahakan supaya kita menjadi orang yang matang beragama
dalam beragama sebab orang yang matang baragama akan mendapat dua kebahagian
dunia dan akhirat, jangan sampai kita termasuk kedalm orang yang ikut-ikutan
beragama tapi kita tak memahaminya.</div>
<div>
<br clear="all" />
<hr align="left" size="1" width="33%" />
<div id="ftn1">
<div class="MsoFootnoteText">
<a href="http://www.blogger.com/blogger.g?blogID=8308035844394965290#_ftnref1" name="_ftn1" title=""><span class="MsoFootnoteReference"><span><span class="MsoFootnoteReference"><span style="font-family: "Times New Roman"; font-size: 10pt;"></span></span></span></span></a> </div>
</div>
</div>
</div>kholid saputrahttp://www.blogger.com/profile/11079649941226671105noreply@blogger.com1